All about Us

Minggu, 21 September 2014

LKS BTQ SMA


Pengertian Tajwid
Tajwid secara harfiah berarti mendatangkan sesuatu yang baik. Sedangkan menurut istilah diartikan ilmu yang memperlajari tata cara membaca al-Qur'an yang baik dan benar sehingga menempatkan sesuatu secara tepat seperti mad, qashar, tarqiq, tafkhim dan lain-lain.
Tujuan Memperlajari Ilmu Tajwid
Maksud mempelajari ilmu tajwid adalah agar mampu memaksimalkan menjaga pengucapan ayat-ayat al-Qur’an sesuai dengan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Ada yang mengatakan juga, untuk menjaga lidah tidak keliru dalam membaca Kitabullah.
Hakikat yang menjaga al-Qur’an adalah Allah SWT, sehingga hanya hamba-hamba pilihan Allah yang dikehendakiNya yang mempu menjaga al-Qur’an. Bukan saja dari sisi kitabahnya, tapi dari berbagai sisi. Misalnya maksud dan makna serta mereka disibukkan diri untuk mengamalkan dan mengajakan orang lain untuk kembali ke al-Qur’an.
Beruntunglah kalian, jika dalam hati ada keinginan untuk menghafal al-Qur’an. Pembahasan selanjutnya adalah bagaimanakah kita menghapalkannya.

Panduan Menghafal Al-Qur’an
1.      Mengikhlaskan niat hanya untuk Allah swt.
Semoga Allah mengaruniakan kepada kita hati yang ikhlas. karena betapapun
kita melakukan sesuatu hingga bersimbah peluh berkuah keringat, habis tenaga dan terkuras
pikiran, kalau tidak ikhlas melakukannya, tidak akan ada nilainya di hadapan Allah.
Bertempur melawan musuh, tapi kalau hanya ingin disebut sebagai pahlawan, ia tidak memiliki
nilai apapun. Menafkahkan seluruh harta kalau hanya ingin disebut sebagai dermawan, ia pun
tidak akan memiliki nilai apapun. Mengajar al-Qur’an hanya ingin mengharap pujian, akan
menjadi hanya akan mendapat kehinaan di sisi Tuhan!
Inilah 3 Orang yang dicertikan dalam sebuah hadits yang akan pertama kali diadili
di hadapan Allah. Melakukan perbuatan yang di mata manusia dianggap mulia, tetapi karena tidak
di landasi karena Allah, perbuatan mereka menjadi tidak bermakna dan sia-sia. Dengan kata lain,
Keikhlasan seseorang benar-benar menjadi amat penting dan akan membuat hidup menjadi mudah,
indah, dan berkah.
Orang-orang yang ikhlas memiliki 2 ciri, yaitu:
1.      Senantiasa bersungguh-sungguh dalam beramal, baik dalam keadaan sendiri atau bersama
orang banyak, baik ada pujian ataupun celaan.
2.      Terjaga dari segala yang diharamkan Allah, baik dalam keadaan bersama manusia atau jauh
dari mereka.
2.      Berdoa, yaitu minta kepada Allah supaya dimudahkan dalam menghafal al-Qur’an
3.      Memperbanyak tilawah dan muraja’ah
4.      Sabar, tekad yang kuat, sungguh-sungguh, dan istiqomah
5.      Berusaha memperbaiki diri, perilaku, tata karma dan berakhlak mulia
6.      Menjauhi sifat-sifat tercela dan dosa
7.      Taat dan patuh kepada guru

Keterampilan
a.       Teknik Penilaian  : Kinerja
b.      Bentuk Instrumen: Lembar penilaian kinerja
c.       Kisi-kisi               :
No.
Indikator
Butir Instrumen
1
Membaca Q.S. al-Syams 1- 15
Bacalah Q.S. al-Syams 1- 15dengan baik dan benar!
2
Menulis tebal Q.S. al-Syams 1- 15
Tulis teballah Q.S. al-Syams 1- 15 dengan baik dan benar!


1.    Bacalah ayat al-Qur’an di atas dengan benar, kemudian berilah tanda ceklist
kolom di bawah ini sesuai kemampuan yang kamu miliki dengan jujur!

Ayat al-qur’an
Nama surat dan ayat
Sangat lancar
Lancar
Sedang
Kurang lancar
Tidak lancar





Skor :

Catatan guru :




2.    Tulislah teballah Q.S. Al-Syams ayat 1 -15, intalah koreksi pada
guru atau pembimbing kalian!

Evaluasi
Koreksi pembimbing













Tidak ada komentar:

Posting Komentar